Makassar | BugisMakassar.Info – Upaya meningkatkan pelayanan kesehatan di lingkungan Rutan, sebanyak 35 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas I Makassar mengikuti pelatihan kader kesehatan di Klinik DR. Saharjo. Kamis, (11/7).
Pelatihan ini bertujuan untuk membekali para warga binaan dengan pengetahuan dan keterampilan dasar tentang kesehatan, agar mereka dapat berperan aktif dalam pencegahan penyakit menular HIV AIDS dan TBC serta promosi pola hidup bersih dan sehat di dalam Rutan.
Pelatihan ditandai dengan penyematan kalung tanda peserta dan penyerahan alat tulis kepada 2 orang perwakilan warga binaan.
Membuka kegiatan, Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadi Kusumah, mengungkapkan harapannya agar para kader kesehatan tersebut dapat menjadi role model di blok huniannya masing-masing.
“Kami ingin para kader ini tidak hanya menjadi perpanjangan tangan klinik dalam hal pencegahan penyakit menular, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sesama warga binaan untuk menjaga kebersihan kamar dan lingkungan blok hunian,” ujarnya.
Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Angga Satrya juga optimis bahwa pelatihan kader Kesehatan ini akan memberikan dampak positif jangka Panjang bagi Kesehatan, terlebih saat ini Klinik DR. Saharjo sudah mendapatkan akreditasi paripurna dari Dinas Kesehatan.
“Dengan akreditasi ini, saya yakin kualitas pelayanan kesehatan di Rutan Makassar semakin meningkat, dan pelatihan ini menjadi bagian integral dari upaya kita semua untuk terus memperbaiki kondisi kesehatan warga binaan,” kata Angga.
Pelatihan yang berlangsung selama satu hari ini diisi dengan materi Informasi Dasar Hepatitis A dan C serta Diare dan Skabies yang disampaikan oleh dr. St. Wahida Jalil, Sp.Kj., Materi tentang Kader Kesehatan oleh Perawat Syamsir sebagai Penanggung Jawab Kader Kesehatan Rutan Kelas I Makassar dan Materi Informasi Dasar penyakit HIV/AIDS dan Penyakit Infeksi Menular Seksual oleh Drg. Handayani Ali selaku Konselor Penyakit Menular pada Klinik DR. Saharjo Rutan Kelas I Makassar.
Lp ; IMDT