Makassar | BugisMakassar.Info – Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi (Dirwatkesrehab) Kementerian Hukum dan HAM, Elly Yuzar, bersama Kadivpas Kemenkumham Sulsel Yudi Suseno mengapresiasi kemajuan signifikan yang dicapai oleh Klinik DR. Saharjo di Rutan Makassar.
Dirwatkesrehab Elly Yuzar menyatakan bahwa fasilitas dan layanan yang tersedia di klinik tersebut mengalami perkembangan yang pesat dan sudah menyamai standar Puskesmas.
“Saya sangat terkesan dengan peningkatan fasilitas dan kualitas layanan di Klinik DR. Saharjo. Ini adalah langkah besar dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih layak bagi warga binaan,” ujarnya terkesan.
Lanjut, Dirwatkesrehab Elly Yuzar berharap bahwa tim medis di Klinik DR. Saharjo dapat terus mengimbangi sarana dan fasilitas yang ada dengan memberikan pelayanan terbaik bahkan menekankan pentingnya dedikasi dan empati dalam menjalankan tugas,
“Warga binaan merasa mendapatkan perawatan yang layak dan manusiawi. Harapan saya adalah tim medis di sini dapat memberikan pelayanan yang begitu baik sehingga orang yang dilayani merasa seperti tidak sedang berada di penjara. Pelayanan yang penuh perhatian dan profesionalisme adalah kunci utama,” ujarnya serius.
Selain itu, Kadivpas Mengkumham Sulsel Yudi Suseno menambahkan bahwa untuk mendorong peningkatan berkelanjutan dalam pelayanan kesehatan di Rutan Makassar maka kesehatan adalah hak dasar setiap individu, termasuk warga binaan.
“Dengan fasilitas yang telah ditingkatkan, kini saatnya bagi tim medis untuk terus berinovasi dan menjaga standar pelayanan yang tinggi. Teruskan upaya yang baik ini, dan selalu berikan yang terbaik bagi kesehatan warga binaan. Tidak semua UPT punya Klinik selengkap dan sebagus ini,”ujar Yudi Suseno.
Menanggapi hal tersebut, dr. St. Wahida Jalil, Sp.Kj. menyebut bahwa selain dukungan penuh dari Kepala Rutan Kelas I Makassar, juga karena adanya kerjasama yang baik dengan Dinas Kesehatan Kota Makassar dan Puskesmas.
“Alhamdulillah, banyak dari program kami di Klinik dapat berjalan karena adanya Kerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Makassar. Khususnya penanganan TB-HIV serta imunisasi bayi dapat berjalan lancar karena koordinasi yang baik dengan Puskesmas,” jelas dr. St.Wahida Jalil.
Lp ; IMDT