Bugis Makassar Info
Bugismakassar.info | portal online yang menyajikan beragam topik informasi yang berskala lokal, hingga nasional. Dengan komitmen untuk senantiasa menghadirkan berita-berita terupdate tajam terpercaya dan akurat.

Update :

Rutan Kelas 1 Makassar Gencar Berantas Buta Aksara Al-Qur’an Lewat Inovasi SERLI

Makassar | BugisMakassar.Info – Rutan Kelas I Makassar membangkitkan semangat spiritual dan literasi di kalangan warga binaan dengan mengadopsi metode Pendidikan Al-Qur’an Orang Dewasa (DIROSA), Selasa 30/07/2024

Melalui inovasi SERLI (Serbuan Literasi), para warga binaan diberikan kesempatan untuk belajar mengaji, sebuah kemampuan yang mungkin belum mereka miliki sebelumnya.

Kepala Sub Seksi Bantuan Hukum dan Penyuluhan, Muhammad Romadlon Afwan, menyatakan bahwa banyak warga binaan yang masuk ke dalam Rutan tidak mengenal huruf Al-Qur’an. Namun, melalui gerakan inovasi literasi dalam program DIROSA, hal ini dapat diatasi.

“Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam dan kemampuan membaca Al-Qur’an, yang tidak hanya menambah pengetahuan agama tetapi juga memberikan dukungan moral dan spiritual bagi para warga binaan,” ujarnya.

Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Angga Satrya menyebut Program DIROSA merupakan bagian dari inovasi SERLI, di mana Rutan Makassar secara proaktif melakukan pembinaan dan bimbingan terhadap warga binaan.

“Dengan demikian, warga binaan tidak hanya sekadar tinggal menjalani masa pidana, tetapi juga memperoleh ilmu dan bekal untuk kehidupan yang lebih cerah di masa depan,” ucapnya.

Hari ini, di blok khusus perempuan, tampak antusiasme warga binaan dalam mengikuti pembelajaran yang berlangsung di selasar blok hunian. Para peserta terlihat semangat dan bersemangat untuk memperbaiki kemampuan mengaji mereka.

Staf Sub Seksi Bantuan Hukum dan Penyuluhan, Fetty Fatimah, menjelaskan bahwa ada dua kelompok yang dibentuk dalam program ini.

“Kelompok pertama adalah bagi mereka yang sama sekali tidak mengenal huruf Al-Qur’an atau masih terbata-bata dalam membacanya. Sedangkan kelompok kedua difokuskan pada pengucapan huruf yang baik dan benar,” jelasnya.

Program DIROSA ini tidak hanya memberikan ilmu, tetapi juga membuka pintu bagi warga binaan untuk meraih kehidupan yang lebih baik dan bermakna.

Dengan dukungan yang terus berlanjut, diharapkan mereka dapat kembali ke masyarakat dengan bekal spiritual dan moral yang kuat.

Lp ; IMDT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

INFO TERKAIT

JANGAN LEWATKAN

Top Trending