Takalar | BugisMakassar.Info – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar bekerja sama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Takalar menggelar penyuluhan kesehatan tentang deteksi dini depresi di ruang aula Lapas Takalar, Kamis (7/3).
Dalam Kegiatan tersebut dr. Noerachmi, Sp. KJ, sebagai narasumber menyampaikan jika sosialisasi dilakukan karena warga binaan di Lapas memiliki potensi mengalami kesehatan jiwa.
“Sosialisasi ini kita lakukan di Lapas karena pertama angka penderita gangguan jiwa semakin meningkat, kedua orang-orang yang berada di dalam Lapas kemungkinan besar mengalami masalah kesehatan mental. Selain kita melakukan penyuluhan kita juga melakukan skrining. Nanti hasil skrining bisa kita laporkan dan ditindaklanjuti,”ucap dr. Noerachmi, Sp.KJ.
Selain itu, dr. Noerachmi Sp.KJ menambahkan bahwa jika kegiatan ini sebagai deteksi dini sekaligus memberikan edukasi kepada warga binaan.
“Warga binaan di Lapas dapat melakukan deteksi secara dini, sehingga dapat mengambil tindakan apa yang harus diambil, dan pengetahuan mereka bertambah,” ujar dr. Noerachmi Sp.KJ.
Ditempat yang sama Kepala Lapas Kelas IIB Takalar Ashari, berterima kasih atas sinergi yang dibangun antara Lapas dan RSUD Takalar dalam memberikan penyuluhan kesehatan mental kepada warga binaan.
“Terima kasih atas sinergi yang dibangun, kami harap melalui kegiatan ini pelayanan kesehatan jiwa kepada warga binaan bisa terpenuhi,”tutur Ashari.
Lp ; Ops